Thursday, January 19, 2012

South Alps of Japan (Part 2)

8 Oktober 2011

Kitadake Kata-no-Goya (3000 mdpl) -> Kitadake (3192 mdpl) -> Kitadake Sansou -> Ainodake (3189 mdpl) -> Noutoridake Goya

Begitulah plan perjalanan hari ini. Menyusuri rock face tinggi bernama Kitadake, puncak ke-dua tertinggi di Jepang setelah gunung Fuji. "Hari ini tidak begitu berat", kata secarik kertas fotokopian dari sebuah buku panduan pegangan kami. Well, berat itu relatif, pikir ane. Bisa jadi dibalik elevation gain/loss yang rendah tersembunyi scrambling route yang mendebarkan...

Gunung Fuji saat subuh (credits: Handoko Luo)


Monday, January 16, 2012

South Alps of Japan (Part 1)



Gunung Fuji di tengah perjalanan ke Noutori-dake

Setelah berhasil mendaki Japan North Alps selama 1 minggu full (ane nggak ikut), akhirnya tibalah waktunya bagi tim Osaka Hiking Club (OHC) untuk mendaki Japan South Alps. Awalnya kami mengajak 6 orang, tetapi karena satu dan lain hal maka yang jadinya ikut hanya kami bertiga yakni ane, Doko, dan Sensei.

Pendakian kali ini cukup menantang karena bertepatan dengan musim gugur-yang berarti temperatur lebih rendah daripada biasanya. Dan memang, ramalan cuaca memprediksi -6 C di puncak, sama seperti warning yg diberikan penjaga basecamp di kaki gunung, mengingatkan supaya kami membawa insulasi yg cukup.

Friday, January 13, 2012

Setelah SUL

I will miss this place when I leave Japan

Seandainya anda telah mencapai SUL ( <2.5kg ) atau XUL ( 1.25kg ), kira-kira apa lagi yang akan anda lakukan untuk meringankan beban anda?

Bagi saya, jawabannya adalah meringankan beban terberat yang saya miliki: lemak :D

Entah kenapa, cadangan lemak banyak orang selalu meningkat di saat musim dingin. Termasuk saya yang naik 5 kilo. Sepertinya cukup banyak persentase lemak yang menempel di tubuh saya. Perlu rasanya untuk menaikkan persentase otot...

Wednesday, January 11, 2012

Sarung Tangan PossumDown Merino (First Look)

Hola, tentang sarung tangan lagi :D

Sudah beberapa lama saya mencari sarung tangan liner untuk hiking yang ideal. Kriterianya hangat sampai 0 C, ringan, dan pas di tangan, dan tidak mengurangi ketangkasan. Mencarinya memang gampang-gampang susah. Tahun lalu, saya mencoba sarung tangan 100 yen, tapi semua kriterianya tidak tercapai. Lalu saya mencoba Outdoor Research PL100. Kekurangannya cuma 1: dingin! Tak puas dengan performa PL100, saya menggantinya dengan L.L Bean Multisport Powerstretch Glove. Agak bulky, dan kedinginan kalau kelembaban tinggi. Sarung tangan apa lagi yang harus saya cari?

Setelah berpetualang dengan sarung tangan-sarung tangan tersebut, akhirnya pilihan berikutnya jatuh pada PossumDown Merino. Setelah membaca beberapa review dari internet, sepertinya inilah sarung tangan liner yang memiliki perbandingan kehangatan terhadap berat yang paling tinggi. Akhirnya saya coba memesan satu pasang ke ecowool.com, karena gratis ongkos kirim dan bisa dikembalikan.

Sarung tangan Possumdown Merino

Kemarin, PossumDown ini baru saja tiba dari New Zealand. Kesan pertama yang dirasakan, tekstur bulunya aneh, seperti konde, tapi lebih lembut. Tapi benar apa yang dikatakan, sarung tangan ini hangat! Kelingkingnya dan jempolnya agak panjang, tapi pas di tangan dan tidak mengurangi ketangkasan. Tidak bulky, dan hangat cukup hangat sejauh ini. Sementara Dayah merasa teksturnya gatal di tangan ketika mencoba, meski mungkin juga Dayah punya alergi terhadap wol.

Saya akan kembali melaporkan performa sarung tangan ini, tapi sejauh ini saya cukup suka :D

Tuesday, January 10, 2012

Sarung Tangan Berkebun

Kita biasanya punya sarung tangan fleece untuk menghangatkan tangan, tapi tentunya sarung tangan tsb akan cepat kotor dan rusak kalau dipakai memegang batu, akar, tanah, dll sewaktu perjalanan.

Salah satu solusinya adalah dengan melapisi sarung tangan fleece dengan sarung tangan berkebun. Biasanya sarung tangan berkebun memiliki bahan mesh di punggung tangan dan bahan sticky yang kuat di telapaknya, sehingga ideal digunakan saat memegang batu, akar, tanah, dll.

Pastikan ukurannya muat menutupi seluruh sarung tangan anda, kalau perlu bawa sarung tangan fleece anda saat membeli sarung tangan berkebun ini. Kalau ane jadinya pakai XL.

Harganya cuma 5000-10000rp. Beratnya kalau punya ane sekitar 51gr.

semoga bermanfaat :)

CES 2012: Kamera Baru

Seiring dengan dibukanya Consumer Electronic Show 2012, produsen-produsen kamera meluncurkan produk-produk baru. Beberapa yang menarik adalah:
  1. Canon G1X: Digital compact camera dengan sensor 1.5", lebih besar sedikit daripada MFT.
  2. Fuji X-Pro1: Mirrorless camera dengan sensor dengan filter 6x6 yang dinamakan X-Trans. Kamera ini juga memiliki resolusi yang lebih tinggi daripada kamera APS-C lainnya karena tidak memiliki AA filter.
Section Kamera akan saya update sesuai dengan informasi baru ini.

Update:
Setelah melihat sample gambar dari kedua kamera di atas, saya senang karena keduanya memiliki kualitas gambar yang bagus. Saya yakin tidak ada yang akan kecewa dengan kualitas gambar kedua kamera di atas!

Canon G1X sepertinya sangat cocok untuk hikers yang menginginkan kualitas gambar, kemudahan operasi, bodi yang tangguh, dan kesederhanaan. Sepertinya bisa dioperasikan dengan tangan kanan saja. Selain itu sederhana karena tidak perlu mengganti-ganti lensa.

Untuk Fuji X-Pro1, meski memiliki kualitas gambar yang luar biasa, sepertinya kurang practical untuk para hikers. Line-up lensa dan bentuk kameranya lebih cocok untuk general photography. Mungkin bagus untuk spesialisasi foto bintang, tapi bisa kita lihat nanti. Overall, daripada X-Pro1 saya masih lebih menyarankan NEX-5N + 30mm macro untuk kombinasi kamera hiking.

Hello World

Hi, ini Uqi :)

Sadar kalau content blog saya yang lama terlalu campur aduk, maka saya memutuskan untuk membuka blog baru yang khusus membahas tema mendaki gunung, travelling, perjalanan, dan sejenisnya.

Saya akan mulai memindahkan content yang telah saya tulis di Wordpress ke sini. Cukup sulit karena sepertinya tidak ada fasilitas import dari Wordpress ke Blogger. Tapi saya akan berusaha :D

OK, That's all folks!